STIKOM Yos Sudarso menyelenggarakan kuliah umum dengan menghadirkan Direktur PT ATMI Solo, Hermawan Budi Prasetyo, S.T., M.B.A.. Acara ini mengusung tema “Dunia Industri yang Dinamis dan Peluang Karir di Dalamnya”, bertujuan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa mengenai tantangan dan peluang di dunia kerja.
Dalam materinya, Hermawan Budi Prasetyo menekankan pentingnya memahami tantangan di dunia industri, seperti pengelolaan proses bisnis yang dinamis. Ia juga menyoroti kebutuhan adaptasi terhadap Revolusi Industri 4.0, termasuk penguasaan teknologi seperti Internet of Things (IoT), mekanik, elektronik, dan informatika untuk dapat bersaing secara global.
Selain itu, ia mengapresiasi kontribusi mahasiswa STIKOM yang pernah magang di PT ATMI Solo dan berharap lebih banyak mahasiswa mengikuti jejak tersebut, sehingga tercipta pertumbuhan bersama.
Empat alumni magang STIKOM turut disebutkan dalam acara ini, yaitu Gerson Manuel Sugianto, Yulius Caesar Adjie Prasetyo, dan Andreas Novian Dwi Priambodo dari Program Studi Teknik Informatika, serta Norbertus Junius Kevin Wibowo dari Program Studi Sistem Informasi. Namun, hanya Gerson dan Yulius yang hadir untuk berbagi pengalaman.
Cerita Inspiratif dari Alumni Magang
"Saat awal magang, saya membutuhkan waktu sekitar dua bulan untuk memahami proses bisnis di PT ATMI Solo. Setelah itu, saya berhasil mengembangkan dua sistem berbasis web, yaitu sistem produksi dan inventori, yang kini sudah digunakan di perusahaan." Ungkap Gerson saat menceritakan pengalaman magangnya di PT. ATMI Solo.
Ia menambahkan, ilmu yang diperoleh dari mata kuliah seperti algoritma, struktur data, dan pemrograman berbasis objek sangat relevan dan membantunya selama magang. "Pengalaman magang ini memperkuat kemampuan saya untuk memahami kebutuhan industri dan menerapkannya secara langsung," ujarnya.
"Magang di PT ATMI Solo benar-benar membuka wawasan saya tentang bagaimana IT diterapkan di industri manufaktur. Selama magang, saya terlibat dalam pengembangan aplikasi berbasis web. Proyek ini semakin menumbuhkan minat saya dalam bidang pengembangan web," ucap Yulius.
Keduanya sepakat bahwa sikap proaktif, keberanian bertanya, dan kemauan belajar adalah kunci sukses dalam magang. "Jangan takut mencoba," pesan Yulius. Gerson menambahkan, "Cari referensi sebanyak mungkin tentang topik magang, karena itu sangat membantu."
Acara ini meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta. Viona Marietha Sare, mahasiswa Teknik Informatika, mengungkapkan bahwa mengikuti kuliah umum ini membuka wawasan baru baginya tentang dunia industri yang terus berkembang. Ia merasa acara ini memberikan sudut pandang yang inspiratif, terutama dalam memahami pentingnya adaptasi dan keterampilan untuk menghadapi dunia kerja.
Senada dengan itu, Paschalis Charvalho, mahasiswa Sistem Informasi, mengaku mendapatkan banyak wawasan baru, khususnya di bidang teknologi perindustrian. Ia menyadari bahwa sektor tersebut sangat membutuhkan kontribusi generasi muda yang inovatif. Paschalis juga berharap kuliah umum seperti ini dapat diadakan secara rutin dengan melibatkan lebih banyak narasumber dari berbagai bidang industri, sehingga semakin banyak mahasiswa yang terinspirasi dan termotivasi.
Sebagai mahasiswa yang pernah magang di instansi rumah sakit, Paschalis turut berbagi pengalamannya. Ia menyadari bahwa dunia industri memiliki tingkat kompleksitas yang berbeda, terutama dalam proses seperti perancangan mesin, pengelolaan sistem kerja, hingga implementasi sistem yang matang dan siap digunakan. Kuliah umum ini, menurutnya, memberikan wawasan baru yang bermanfaat untuk menambah pemahaman tentang dunia industri.
Kuliah umum ini memberikan inspirasi bagi mahasiswa STIKOM Yos Sudarso untuk terus mengembangkan diri dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia industri yang semakin dinamis.
Penulis: Berlian Okta Tiara Sari
Penyunting: Gabriel Rosa