Tim LLDIKTI Wilayah VI Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melakukan kunjungan ke Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Yos Sudarso Purwokerto pada Selasa, 10 September 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk monitoring dan evaluasi (monev) bidang akademik serta kemahasiswaan guna menjamin mutu layanan pendidikan.
“Seperti biasa monev ini dilakukan setiap tahun terkait dengan penjaminan mutu. Kami ada pelaksanaan, ada evaluasi. Harapannya nanti ada peningkatan, baik dari kami, maupun dari kampus,” kata Mohammad Muhsin perwakilan dari Tim LLDIKTI Wilayah VI, Selasa (10/9/2024).
Mohammad Muhsin hadir bersama Nur Diana, Satria Giri Nugraha, Fitri Maharani Br Ginting, serta Priska Maryati. Muhsin secara khusus memonitoring dan mengevaluasi bagian kemahasiswaan terutama tentang pengelolaan penelitian dan pengabdian yang dikelola LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) STIKom Yos Sudarso. “Terkait pengelolaan penelitian dan pengabdian yg dikelola LPPM secara umum baik dan bisa ditingkatkan,” kata Muhsin.
Muhsin menyebutkan, STIKOM Yos Sudarso pada tahun 2024 mendapat hibah. “Ada pula dukungan lembaga juga yang cukup besar, ada pula hibah internal dengan beberapa skema. Ini juga disambut antusias oleh dosen-dosen untuk menunjang publikasinya mengingat dana dari pemerintah terbatas,” paparnya.
Muhsin berpesan supaya jurnal yang sudah ada di STIKOM Yos Sudarso dapat secara intensif ditingkatkan supaya bisa terakreditasi Sinta. “Tidak apa-apa bertahap dari Sinta 6, 5 dan seterusnya. Semangatnya dosen-dosen juga perlu ditingkatkan,” tuturnya.
Tim LLDIKTI Wilayah VI juga mendorong STIKOM Yos Sudarso untuk meningkatkan kualitas proposal pengabdian kepada masyarakat supaya bisa lolos pendanaan. Berbagai prestasi STIKOM juga perlu diupdate di sistem yang tersedia. Adapun untuk pengelolaan beasiswa KIP, pembinaan dan laporan evaluasi bisa terus ditingkatkan.
Ketua STIKOM Yos Sudarso Romanus Edy Prabowo, S.Si., M.Sc., Ph.D. berterima kasih atas monitoring dan evaluasi yang diberikan. “Terima kasih kepada Muhsin dan tim yang telah monitoring, nanti ini akan kami follow up sesuai masukan yang ada,” paparnya.
Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerja Sama STIKOM Yos Sudarso, Christy Mahendra, M.Kom menambahkan, prestasi mahasiswa dan keterlibatan mahasiswa STIKOM Yos Sudarso dalam program MBKM sudah sangat bagus dan banyak. "Kemarin bagian kemahasiswaan dipuji karena banyak mahasiswa terlibat dalam program MBKM Kampus Mengajar, MSIB, BRIN, PMM. Mahasiswa SYS juga banyak prestasi tingkat nasional dan lokal," kata Rm Christy.
Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) STIKOM Yos Sudarso, Suyudi, S.Sos., M.Si. menyampaikan, sistem penjaminan mutu ini adalah sesuatu keniscayaan atau wajib dilaksanakan karena ini berdasarkan Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
“Penjaminan mutu ini adalah ujung tombak. Jadi setuju atau tidak setuju. Mau, tidak mau, sistem penjaminan mutu ini harus jalan. Bagaimana harus jalan, kuncinya hanya satu, yaitu komitmen,” katanya.
Suyudi optimistis STIKOM Yos Sudarso dapat giat meningkatkan mutu layanan pendidikannya dengan bermodalkan nilai semangat yang telah dibangun oleh dosen dan karyawan dalam retret akhir Agustus kemarin yang mengusung nilai solid, trust, dan komitmen. “Kalau ingin eksis, ya kuncinya hanya itu. Kalau itu berjalan, Insyaallah STIKOM maju dan semakin besar,” ujarnya.
Penulis: Wilibrodus Megandika
Penyunting: Gabriel Rosa